Wednesday, April 9, 2014

Sahabat Sejati

Sahabat Sejati

 

Waktu demi waktu terus berganti hari demi hari terus berganti dentingan jarum jam terus berbunyi menit dan detik pun bersilih berganti malan telah berganti pagi sang fajar pun mulai kembali burung burung pun ikut bernyanyi menyambut indahnya pagi kabut pagi mejadi warna tersendiri embun pun ikut serta dalam mewarnai pagi ini dan hembusan angin menyejukan hati.
Ku alunkan kaki ku menuju istana ilmu dean aku pun akan duduk di sebuah singgasana ilmu dan hari ini adalah hari pertama kali masuk sekolah yang dimana sekarang aku sudah menginjak kelas 9 SMP. Dan di tempat ini pula mendapat kan ilmu dan berbagi cerita canda tawa suka maupun duka.
Dan setelah aku sampai di istana ku. Ku lihat banyak perubahan dan tampak ada seorang murid baru. Tatapannya begitu tajam bagaikan anak panah yang hendak meluncur pesat dan akan menghujam perut kidang emas. Dan sifatnya yang cuek dan jutek bagaikan baja yang sulit tuk dilelehkan. Namun di balik semua itu terdapat sifat yang lembut bagaikan sutra yang tiap tiap helainya memberikan kelembutan. Lalu ku pandangi semua sudut kelas. ku lihat wanita yang menurut ku sudah tak asing lagi tetapi dulu tak satu kelas dan sekarang menjadi teman satu kelas. Sifatnya yang agak sedikit bawel bagaikan jam weker di rumah ku jam itu akan selalu berbunyi hingga aku bangun begitu juga dia yang akan selalu berbicara selama keingginannya belum terpenuhi. Namun di balik sifatnya itu tertanam sifat yang baik dan lucu.
Tak terasa waktu beputar begitu cepat bagaikan roda yang menggelinding tak terasa 8 bulan sudah kami menuntut ilmu bersama. Namun belum ada tanda tanda persahabatan di antara kita, ya masih bisa di bilang seperti teman biasa. Namun ketika ujian nasional selesai baru lah muncul adanya rasa suatu ikatan yaitu persahabatan yang dimana di saat beberapa bulan lagi kita akan berpisah.
Namun semua itu tak menyurutkan rasa persahabatan kita tetapi kita malah memanfaat kan sisa sisa waktu yang ada untuk selalu bersama berbagi canda tawa suka dan duka. Kami pun mulai mengukir kenanagan yang sulit dilupakan bahkan tak bisa untuk dilupakan. Mulai dari kita ikut merayakan hari ulang tahun sekolahan kita yang dimeriahkan oleh marcing band. Kami pun menyapu bersih semua rute dan alur yang dimana rute yang kita akan lalui tak itu saja kami pun menghabiskan sisa sisa waktu yang kita punya dengan berkunjung ke sebuah rumah sakit umum daerah cirebon di sini kami bermain dan berkeliling, pasti kalian binggung kan masa bermain di rumah sakit. Dan kami pun istirahat di sebuah masjid yang ada di rumah sakit tersebut. Namun di saat ku sedang melamun tiba tiba muncul sebuah tangan yang mendarat mulus di atas kepala ku. dan tiba tiba tangan itu menarik rambut ku.





“aww… sakit” teriak ku.
“ya habis rambut kamu ngegemesin si” jawab wanita berlesung pipi uyang bernama muthmainnah.
“ya taoi sakit atau” jawab ku dengan nada keras.
Namun tak lama kemudian datang kembali sebuah tangan yang mendarat mulus di atas kepala ku. lalu tangan itu pun menarik rambut ku lagi.
“aww.. sakit…” jawab ku dengan sedikit kaget
“ya bener dhon rambut kamu kata muthmainnah ngegemesin” jawab wanita bermata cekung dan berdarah belanda yang bernama anna.
dia salah satu penggemar aktris di film twilight yang bernama kristen stewart yang berperan sebagai bella swan. kalau dipandang sekilas dia memang mirip dengan bella swan.
Beberapa menit kemudian datang sebuah tangan yang kembali mendarat mulus di atas kepalaku tapi kali ini aku merasa bukan satu tangan saja melainkan banyak tangan ternyata dugaan ku pun benar. Ada 4 tangan yang kali ini menarik rambut ku. kali ini aku tak bisa menghindar dan tanpa kami sadari hari telah sore dan kami pun bergegas untuk pulang
Kemudian keesokan harinya betemu kembali dan berhubung nanti malam ada acara study tour ke yogyakarta kami memutuskan untuk membeli bekal bersama sama. Tujuan kami yang pertama adalah ke sebuah super market yang ada di cirebon teteapi apa daya setelah sampai di sana kami malah diusir oleh satpam yang bertugas di tempat itu dikarenakan kami masih menggunakan seragam sekolah. lalu kami pun mengalihkan tujuan ke salah satu minimarket yang ada di kesambi di sini kami membeli barang barang yang kami butuhkan. Namun tiba tiba datang seorang ibu ibu yang menghampiri kami dan memberi saran yang menurut ku agak sedikit konyol tapi ada benarnya juga tetapi kali ini masalahnya adalah apakah uang kami cukup untuk menuruti semua saran dari ibu itu.
Malam telah tiba tinggal menunggu hitungan jam saja bis yang akan kami tupangi akan melaju. dan kini waktunya dimana bis yang kami akan segera meluncur ke tujuan. sepanjang perjalanan ku pandangi seisi jalan yang berkelap kelip penuh lampu terang.
Pagi pun telah tiba tujuan kami yang pertama adalah masjid agung di semarang di tempat ini kami menunaikan ibadah sholat subuh bersama sesudah itu kami pun melanjutkan perjalanan menuju candi borobudur sesampai di candi kami pun menikmati bangunan mega ini dan salah satu warisan nenek moyang yang masuk dalam kategori 7 keajaiban dunia. sesudah itu kami pun melanjut kan perjalan menuju marlboro di sini kami menikmati ramainya kota gedhe ini. Tiba tiba butiran air bagaikan kristal berjatuhan dari langit dan membasahi tempat ini.
Setelah selesai badan kami pun merasa lelah dan letih. kami pun menuju hotel untuk beristirahat. Kini malam pun telah berganti pagi. dan kami pun akan melanjutkan perjalanan kami menuju parang tritis. seampai disana kami pun menikmati indahnya alam ciptaan sang pencipta. Tanpa kami sadari waktu kami sudah habis untuk menikmati indahnya pantai ini dan yang akan berganti menuju taman pintar. Namun berhubung taman pintar tutup maka kami pun mengalihkannya tujuan menuju goa jatijajar. Disini kami dapat melihat patung patung yang menceritakan kehidupan di masa lalu. Dan kini telah tiba waktu kami untuk kembali ke kota kami yaitu kota cirebon.
Waktu demi waktu terus berputar dan kini tiba lah waktu yang kami tunggu tunggu yaitu pengumuman pelulusan yang berarti dimana kita akan berpisah tapi ingat lah “Saat perpisahan adalah kata terbaik aku yang akan menerima sebuah kertas, pilih satu satunya dimana kita harus memilihnya, waktu yang tepat aku akan menjalani suatu kehidupan yang baru, tapi ingat lah bukan berarti menghapus semua kenangan tentang kita”
Tiba tiba terdengar suara bahwa semua lulus 100% yang sekejap merubah suasana yang mula mula hening kini menjadi gaduh entah karena suara bahagia dan ada juga yag menangis. Dan perasaan ku pun mulai bercampur aduk layaaknya nano nano manis, asam, pahit rame rasanya itu lah yang aku rasa kan namun apa daya waktu telah berbicara dan takdir telah datang.

Aku pun sadar, aku hidup di dunia ini tak selamanya akan terus seperti ini pasti akan mengalami sebuah perubahan dan klehidupan yang baru. Kami pun saling berucap janji.
“mata yang akan akan menatap masa depan lebih jauh dari biasanya” kata ku.
“tangan yang akan menggapai masa depan lebih tinggi dari biasanya” kata anna
“kaki yang akan menapaki masa depan lebih cepat dari biasanya” kata muthmainnah

Pohon Ajaib

Pohon Ajaib


Pada suatu ketika, hiduplah seorang raja dan ratu yang bernama Raja Andreas dan Ratu Melin. Mereka mempunyai putri yang bernama Putri Zikha. Putri Zikha mempunyai sifat yang buruk, yaitu segala permintaannya harus dituruti. Kalau tidak, dia akan mengadukannya kepada ayahnya, Raja Andreas. Mereka mempunyai dayang yang bernama Kella dan Kelli.
Pada suatu hari, Putri Zikha memerintahkan kedua dayangnya untuk membuatkan makanan yang enak. “Kella, Kelli!” Panggil Putri Zikha. “Ya, Tuan Putri, ada apa memanggil kami?” Tanya Kelli. “Tolong buatkan saya makanan yang terenak. Cepat! Mengerti?”. “Kami mengerti Tuan Putri”. Kata Kella.
Kella dan Kelli beranjak ke dapur untuk membuatkan makanan untuk Putri Zikha. Saat di dapur…
“Waduh, bagaimana ini, Kelli? tidak ada satu pun bahan makanan di dapur!” Kata Kella. “Iya, gimana kalau kita memetik buah di kebun untuk membuat kue yang enak?” Usul Kelli. “Boleh juga!” Kata Kella
Kella dan Kelli pergi ke kebun. Mereka memetik buah apel, mangga dan jeruk. Ketika mereka sedang memetik buah, Raja dan Ratu yang sedang berjalan-jalan di kebun terkejut karena tidak biasanya Kella dan Kelli memetik buah tanpa meminta izin kepada mereka. Mereka berpikir bahwa Kella dan Kelli mencuri. Tanpa segan-segan, mereka menghampiri Kella dan Kelli dan mengusir mereka tanpa mendengar penjelasan mereka terlebih dahulu.
Dengan berat hati, mereka bergegas meninggalkan istana. Di perjalana, mereka bertemu pohon ajaib yang akan mengabulkan permintaan mereka. Mereka meminta agar Raja dan Ratu sadar.
Di istana, Putri Zikha jatuh sakit, tidak ada yang bisa menyembuhkannya. Semakin hari, penyakit Putri Zikha semakin parah. Suatu malam, Ratu Melin bermimpi bahwa hanya Kella dan Kelli yang dapat menyembuhkan penyakit Putri Zikha. a

Akhirnya Kella dan Kelli dipanggil dan disuruh agar memasakkan makanan untuk Putri Zikha agar Putri Zikha sembuh. Setelah Kella dan Kelli masak, mereka memberikannya kepada Putri Zikha. Tak lama kemudian, Putri Zikha sembuh. Raja dan Ratu sangat gembira. Mereka meminta agar Kella dan Kelli menjadi dayang-dayang Putri Zikha lagi dan diberi hadiah 100 karung emas. Kella dan Kelli senang sekali.